Mar 30, 2009

Luar Biasa, Brawn GP berjaya, Ferrari Merana

Jenson Button tampil dominan untuk menjuarai GP Australia di Sirkuit Albert Park, Minggu (29/3/2009). Sementara Ferrari bernasib sial karena kedua pembalapnya gagal meraih satupun poin.

Jenson Button memanfaatkan dengan sangat baik momentumnya sebagai peraih pole position, melakukan start dengan sempurna dia langsung memimpin balapan. Nasib berseberangan dialami Rubens Barrichello yang terlambat start dan langsung terlempar ke posisi tujuh.

Juga mengawali balapan dengan sangat baik adalah Felippe Massa yang langsung menyodok ke posisi tiga di belakang Sebastien Vettel yang menempati urutan dua.

Baru masuk tikungan pertama sudah terjadi insiden yang melibatkan Heikki Kovalainen dan Mark Webber. Kabar buruk buat McLaren Mercedes karena pembalapnya yang asal Finlandia itu kemudian menjadi driver pertama yang pensiun setelah mengalami kerusakan suspensi depan, Heikki sempat kembali ke pit stop namun tak pernah lagi keluar dari garasi Silver Arrows.

Di barisan paling belakang, sang juara dunia, Lewis Hamilton tak kalah menjanjikan. Saat balapan masuk lap ketiga posisi jagoan McLaren itu sudah masuk 10 besar. Lima lap berselang Hamilton yang sempat bersusah payah mendahului Nelson Piquet akhirnya bisa menduduki posisi sembilan.

Satu lap berselang terjadi persaingan sengit antara Barrichello dengan Kimi Raikkonen untuk memperebutkan posisi enam. Sang pembalap Brasil kemudian mampu mendahului Kimi, namun itu didahului dengan benturan antara F60 dan BGP 001, sempat terlihat bagian sayap depan mobil Barrichello terlepas namun justru Kimi yang terpaksa masuk pit satu lap kemudian.

Satu lap setelah Kimi, gantian Massa masuk pit dan kemudian diikuti Hamilton. Hingga memasuki lap 16 posisi terdepan masih tak ada perubahan dengan Button masih memimpin dengan dibayang-bayangi Vettel dan berturut-turut diikuti Nico Rosberg, Barrichello, Kazuki Nakajima, Nelson Piquet, Sebastien Buemi, Giancarlo Fisichella, Fernando Alonso dan Timo Glock.

Button baru masuk pit stop di lap 18, namun saat dia kembali ke lintasan, setelah memakan waktu 14 detik mengisi bahan bakal, posisi terdepan masih dipegang. Sesaat setelah pembalap Inggris itu keluar pit, race director mengeluarkan safety car menyusul kecelakaan yang menimpa Nakajima, FW31 miliknya menabrak dinding pembatas dan meninggalkan banyak serpihan kecil di lintasan.

Posisi balapan menyusul masuknya safety car adalah Button, Vettel, Massa, Kubica, Raikkonen, Rosberg, Piquet, Trulli, Buemi dan Barrichello yang menggenapi posisi 10 besar. Sementara Lewis Hamilton kembali mundur ke urutan 12, di depan musuh besarnya, Fernando Alonso. Masuknya safety car jelas merugikan Button, selisih waktunya yang sempat menjauh kembali dirapatkan pesaing-pesaingnya.

Balapan akhirnya dimulai kembali di lap 25 setelah safety car masuk garasi. Nasib malang langsung dialami Pique yang mobilnya melintir ke luar lintasan dan akhirnya berhenti di gravel. Pembalap Brasil itu sempat terlihat akan berserempetan dengan Roseberg, namun dalam tayangan lambat tak telihat adanya benturan antara kedua mobil dan insiden yang terjadi sepertinya disebabkan kesalahannya sendiri.

Beberapa tikungan berselang Hamilton menunjukkan aksi individu menawan saat menyusul Glock dari sisi luar, sayangnya meski meraih sukses tersebut dia masih tertahan di posisi 10.

Memasuki lap 31, Button tercatat unggul 4,3 detik atas Vettel yang masih setia membuntuti. Sementara satu putaran berselang Massa terpuruk ke urutan 13 menyusul masuknya dia ke pit stop.

Masuknya beberapa pembalap di posisi depan ke pit stop sempat membuat Hamilton duduk di posisi lima. Namun saat harus masuk pit di lap 43 posisinya kembali merosot di urutan 10, dia keluar pit tepat di depan Massa yang menempati tangga ke-11.

Satu lap setelahnya, mobil Ferrari milik Kimi melintir di sebuah jalan lurus. Insiden tersebut harus dibayar mahal oleh The Iceman yang merosot ke posisi belakang. Nasib buruk Ferrari tak berhenti sampai di situ, tak lama berselang gantian mobil Massa yang bermasalah. F60 sepertinya mengalami masalah pada mesin yang membuat Massa berjalan pelan. Meski akhirnya sampai ke garasi Ferrari, runner up musim lalu itu gagal melanjutkan balapan saat race tinggal tersisa 10 putaran.

Enam lap sebelum balapan usai terjadi persaingan sengit antara Barrichello dengan Roseberg untuk memperebutkan posisi empat, kompetisi yang akhirnya dimenangi oleh driver Brawn GP. Sementara agak jauh di belakang, Hamilton kembali memperbaiki posisinya dengan naik ke urutan enam.

Tiga lap sebelum balapan usai sebuah drama terjadi menyusul benturan antara Vettel dan Kubica saat memperebutkan posisi dua. Meski sempat mampu melanjutkan balapan hingga beberapa meter, mobil BMW milik Kubica akhirnya hancur setelah membentur tembok pembatas. Sementara mobil Vettel meski mengalami patah suspensi depan tetap melaju, meski kemudian dia tetap tak mampu menyentuh garis finis.

Buntut dari kejadian ini adalah naiknya Barrichello dua anak tangga ke posisi dua. Dengan keluarnya safety car menyusul kejadian tersebut, posisi Button dan Barrichello di urutan dua terdepan tak terkejar dan akhirnya menyentuh garis finis. Sementara posisi tiga ditempati Trulli yang iikuti Hamilton di posisi empat.

Hasil GP Australia

1. Button Brawn GP (B) 1h34:15.784
2. Barrichello Brawn GP (B) + 0.807
3. Trulli Toyota (B) + 1.604
4. Hamilton McLaren-Mercedes (B) + 2.914
5. Glock Toyota (B) + 4.435
6. Alonso Renault (B) + 4.879
7. Rosberg Williams-Toyota (B) + 5.722
8. Buemi Toro Rosso-Ferrari (B) + 6.004
9. Bourdais Toro Rosso-Ferrari (B) + 6.298
10. Sutil Force India-Ferrari (B) + 6.335
11. Heidfeld BMW Sauber (B) + 7.085
12. Fisichella Force India-Ferrari (B) + 7.374
13. Webber Red Bull-Renault (B) + 1 lap
14. Vettel Red Bull-Renault (B) + 2 laps
15. Kubica BMW Sauber (B) + 3 laps
16. Raikkonen Ferrari (B) + 3 laps


Share and Bookmark: